Network
JURNALSUMSEL.COM – Trend menggunakan fitur ‘Add Yours’ di Instagram, fitur yang merupakan stiker Instagram Stories berisi topik tertentu dimana setiap orang dapat mengikutinya.
Trend yang hanya awalnya digunakan untuk seru-seruan ini, kemudian dijadikan oleh oknum untuk melakukan tindakan kriminal.
Salah satunya cerita yang dibagikan oleh pemilik akun @ditamoechtar_ di Twitter pada hari Selasa. 23 November 2021, Dita Moechtar menceritakan jika temannya baru saja jadi korban penipuan.
Temannya tersebut mentransfer uang ke seseorang lantaran ia percaya orang tersebut memanggilnya dengan nama panggilan kecilnya. Jadi temannya Dita Moechtar tersebut yakin bahwa itu adalah teman dekatnya.
Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir : Kencing di Pom Bensin Harus Gratis
Baca Juga: Syarat Dapat BSU Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan bagi Karyawan yang Sudah Tak Bekerja/Kena PHK
Pagi td temen sy tlp, nangis2 abis ditipu katanya. Biasalah, penipu yg tlp minta transfer gtu. Yg bikin temen sy percaya, si penipu manggil dia “pim”. “Pim” adlh panggilan kecil tmn sy, yg hanya org deket yg tau. Terus dia inget dia abis ikutan ini,” tulis Dita Moechtar seraya mengunggah tangkapan layar ‘Add Yours’ bertuliskan panggilan nama kamu.
Unggahan Dita Moechtar tersebut menjadi viral di Twitter dan sudah diretweet 30 ribu kali, mendapatkan 50 ribu likes , dan sudah dikomentari 2 ribu.
Unggahan Dita Moechtar tersebut di reply dengan tangkapan layar fitur ‘Add Yours’ lainnya dengan topik-topik yang mengarah ke privasi data diri, seperti selfie dengan KTP, alamat rumah kamu, tempat tanggal lahir, dan nama ibu kandung,
Unggahan Dita Moechtar tersebut mendapatkan reply dari warganet lainnya yang meminta untuk tidak menyebarkan data diri dan berhati-hati jika ada seseorang yang meminta bantuan tanpa tahu orang tersebut.
