JURNALSUMSEL.COM- Nabi Muhammad SAW merupakan suri tauladan dan sebaik-baik contoh untuk umat Islam.
Sehingga tidak heran seluruh tingkah laku dan perbuatan yang dilakukannya selalu mengandung kebaikan dan kemanfaatan.
Seperti misalnya saja bagaimana cara beliau menjaga kesehatannya selama hidup di muka bumi ini.
Sebab, diketahui bahwa seumur hidupnya, Nabi Muhammad SAW hanya mengalami dua kali sakit yakni ketika diracuni oleh seorang wanita Yahudi dan sakit menjelang wafat.
Luar biasa sekali Baginda Rasulullah SAW ini, tentunya sudah semestinya kita mencontoh pola hidup Nabi SAW dalam menjaga kesehatan.
Berikut Jurnal Sumsel telah merangkum dari berbagai sumber 6 cara menjaga kesehatan ala Nabi Muhammad SAW yang patut kamu tiru.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Tembus 1 Juta, Menkes Ucapkan Duka Cita, Presiden Jokowi Lakukan Ini
Baca Juga: BREAKING NEWS! Presiden Jokowi Jalani Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua
1. Tidak Begadang
Rasulullah SAW tidak menganjurkan umatnya untuk begadang, hal itulah yang menyebabkan beliau melarang makan dan berbincang setelah waktu salat isya.
Jika waktunya untuk tidur datang, maka beliau akan cepat tidur. Waktu yang tepat untuk tidur di malam hari kira-kira sesudah istirahat salat isya, yakni sekitar pukul 21.30 dan bangun pukul tiga pagi
2. Hanya Mengonsumsi Makanan Halal
Hal yang paling penting membuat Rasulullah SAW adalah karena beliau selalu menjaga makanan yang dimakannya dari makanan haram.
Beliau mematuhi dasar hukum Islam untuk tidak memakan, makanan haram. Sebab jika Allah sudah melarang pastinya hal itu tidak baik untuk tubuh.
Sebagaimana dalam firman Allah SWT berikut ini:
“Maka makanlah rezeki yang halal lagi suci yang telah diberikan Allah kepada kamu.” (QS. An-Nahl: 114).
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada Allah kamu menyembah.” (QS. Al-Baqarah: 172).
3. Menjaga Kebersihan dengan Mencuci Tangan
Nabi Muhammad SAW selalu mencuci tangan dengan menyempurnakan wudhunya.
Baca Juga: Manchester City vs West Brom : West Brom Tak Berkutik, Man City Menuju Puncak Klasemen
Baca Juga: Coppa Italia: Inter Milan Menang Dramatis atas AC Milan
Beliau mencuci tangannya sampai ke sela-sela hingga bersih. Sehingga, tidak heran Rasul SAW tidak pernah mengalami gangguan pencernaan atau sakit perut walaupun makan dengan menggunakan tangan.
Sebagaimana diriwayatkan oleh Laqith bin Shabrah, katanya, “Aku berkata: ‘Wahai Rasulullah, kabarkan kepadaku tentang wudhu?’” Nabi berkata, “Sempurnakan wudhu-mu, dan sela-selah antara jari-jemarimu, dan bersungguh sungguhlah dalam memasukkan air ke dalam hidung kecuali jika kamu dalam keadaan berpuasa.” (HR. Tirmidzi).
4. Mengonsumsi Makanan dengan Tangan Kanan
Islam mewajibkan seseorang makan dengan tangan kanan sebab jika menggunakan tangan kiri akan diikuti setan.
Ternyata perintah ini mengandung kebaikan yang dibuktikan secara medis, sebab makan dengan tangan kiri memang tidak bagus karena tangan kiri sering digunakan untuk mencuci area intim, sehingga dimungkinkan menjadi tempat bakteri bersarang di dalam jari.
Sebagaimana dari Ibnu Umar r.a, Rasulullah SAW bersabda: “Jika salah seorang dari kalian makan, maka makanlah dengan menggunakan tangan kanan, dan jika ia minum, maka minumlah dengan menggunakan tangan kanan, karena sesungguhnya setan itu makan dan minum dengan menggunakan tangan kiri.” (HR. Muslim).
5. Tidak Meniup Makanan atau Minuman Panas
Dalam suatu Hadits, dari Ibnu Abbas meriwayatkan “Bahwasanya Rasulullah SAW melarang bernafas pada bejana minuman atau meniupnya” (HR. At-Turmudzi dan dishahihkan oleh Al-Albani).
Baca Juga: Sinopsis Drakor True Beauty Episode 13, Foto Lama Lim Ju Kyung Tersebar!
Baca Juga: Para Insomnia Wajib Simak 13 Aplikasi Agar Buat Tidur Lebih Pulas dan Nyenyak, Yuk Dicoba!
Hadits Rasulullah tersebut ternyata dapat dijelaskan secara ilmiah, bahwa apabila kita menghembuskan nafas pada minuman, kita akan mengeluarkan karbon dioksida (CO2).
Apabila CO2 bercampur dengan air (H2O), akan menjadi H2CO3, yaitu sama dengan cuka, sehingga menyebabkan minuman itu menjadi acidic (bersifat asam).
Bila kebiasaan ini berlangsung dalam waktu lama akan dapat merusak kinerja ginjal serta dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
6. Melakukan Puasa Sunnah
Rahasia Nabi Muhammad SAW bisa selalu sehat karena tidak terlepas dari rutinitas beliau yaitu berpuasa sunnah.
Ada beberapa puasa sunnah yang dianjurkan oleh beliau, seperti Senin Kamis, puasa Daud, puasa enam hari di bulan Syawal, dan lain-lain.
Diketahui, bahwa puasa dapat mencegah berbagai macam penyakit jasmani maupun rohani, karena sangat ampuh untuk detoksifikasi atau pembersihan racun dalam tubuh.
Baca Juga: 11 Cara Ampuh Atasi Kecanduan Sosial Media, Kamu Wajib Pahami
6 cara di atas hanyalah beberapa perbuatan Nabi Muhammad SAW yang patut kamu tiru untuk mencegah kamu terhindar dari berbagai macam penyakit.
Sebetulnya, masih banyak lagi sunnah-sunnah beliau yang banyak mengandung manfaat bagi kesehatan kamu, maka dari itu selalu amalkan sunnah dari Rasulullah SAW.***